03.48
Minggu, 20 November 2016
Biarkan aku.
03.48
Jumat, 30 September 2016
Dan September Pun Berakhir
Selasa, 28 Juni 2016
Tipe-tipe pengendara motor di jalan.
1. Suka ngebut.
Yang pertama adalah tipe pengendara motor yang suka ngebut. Biasanya alasan mereka ngebut karena sedang terburu-buru. Gue sendiri kadang suka ngebut, apalagi kalo lagi galau, ngebut bisa bikin galau hilang, ia sama nyawanya juga bisa hilang. Mari kurang-kurangi bawa motor dengan kecepatan tinggi, karena yang jadi korban bukan cuma kamu, tapi orang lain yang lagi apes. Apes ketemu kamu. Kalau emang gak mau diburu-buru waktu, persiapkan segala sesuatu lebih awal agar kita bisa bawa motor dengan santai, selamat, aman, dan gak membahayakan orang lain.
Kamis, 16 Juni 2016
Masih disini.
Jumat, 25 Maret 2016
Mengapa?
Minggu, 06 Maret 2016
Selamat.
Selamat ulang tahun. Untuk ketiga kalinya aku mengucapkan ini lewat tulisan di blog. Kali ketiga aku menghadiahkan sebuah tulisan yang entah berarti atau tidak. Kali ketiga aku mendoakan yang terbaik untukmu. Walau sebenarnya aku selalu mendoakanmu selama ini. Selama lima tahun belakangan.
Selamat ulang tahun. Selamat atas satu tahun yang telah berhasil kamu lewati dengannya. Selamat atas kebahagiaan yang telah kamu terima setahun belakangan. Selamat. Aku selalu berharap kamu bahagia. Selalu menghiasi dunia dengan senyum itu. Senyum yang selalu berarti untukku. Senyum yang membuat hatiku seolah telah berlari kencang sehingga detakannya semakin cepat. Senyum yang selalu terbayang hampir ditiap malam.
Selamat ulang tahun. Semoga sehat selalu. Semoga hal-hal baik senantiasa menghampiri. Semoga bahagia selalu menemani. Semoga apa yang kamu inginkan segera terwujud.
Selamat ulang tahun dariku, penggemar berat senyummu.
Kamis, 11 Februari 2016
Si kucing dan si anjing.
Rabu, 10 Februari 2016
Aku tidak mencintaimu.
Hanya senang menghabiskan segelas jus melon dan semangkuk mie ayam bersamamu
Aku tidak mencintaimu
Hanya ingin melihatmu selalu bahagia, meski bukan aku yang menjadi penyebabnya
Aku tidak mencintaimu
Hanya rindu mendengar tawa itu, meski aku harus jungkir balik untuk mendengarkannya
Aku tidak mencintaimu
Hanya lega saat kamu sudah sampai di rumah dan tertidur lelap
Aku tidak mencintaimu
Hanya berharap selalu melihatmu, meskipun itu hanya di dalam mimpi
Aku tidak mencintaimu
Hanya benci melihat air mata yang jatuh karena aku yang tak bisa selalu membuatmu tertawa
Aku tidak mencintaimu
Hanya sedih saat tau kamu memilih dia untuk menggantikan aku yang selalu bersamamu
Aku tidak mencintaimu
Hanya iri melihat dia yang sangat beruntung bisa mendapatkan hatimu
Aku tidak mencintaimu
Hanya tak sanggup mendengarmu selalu membanggakan dia di depanku, seolah aku tak sehebat dia
Aku tidak mencintaimu
Hanya diam saat mendengar dia selalu mengucapkan kata cinta, seolah kata itu sangat mudah diucapkan
Aku tidak mencintaimu
Hanya bohong saat aku mengatakan itu, karena sungguh, aku sangat mencintaimu